Senin, 08 Juli 2013

Filosofi Warna Hijau

Untuk cara order dan pricelist, silahkan klik disini  
Produk-produk desain kami (klik di nama produk): Logo | Brosur | Company Profile | Cover buku | Stationary | Kemasan Produk | Tshirt | Banner | Poster | Kalender dinding | Map | Layanan Premium  
___________________________________________________________________________

Penulis : Admin 

Warna hijau sering digunakan sebagai warna kemasan
untuk menunjukkan sesuatu yang segar dan alami
Hijau adalah “warna alam”. Sebuah warna natural yang banyak kita temui dalam lingkungan sekitar kita yang masih “alami”. Dan karena filosofi alam inilah, warna hijau sering digunakan oleh berbagai kemasan, identitas, sampai dengan media promosi yang ingin memperlihatkan unsur alam ini. 

Beberapa (mayoritas) perusahaan pertambangan dan energy misalnya, selalu memiliki unsur hijau dalam logo dan identitas perusahannnya. Dengan warna ini mereka ingin menunjukkan bahwa mereka juga peduli pada alam selain juga pada komunitas di sekitarnya. Hal ini perlu mereka simbolisasikan mengingat aktivitas perusahaan pertambangan, dominannya bisa “merusak alam”, jika mereka tidak memiliki program khusus untuk konservasi alam.

Beberapa produk minuman dan makanan banyak juga yang mengeksploitasi warna hijau ini untuk memperlihatkan bahwa mereka ‘alami’. Dan hal ini lebih wajib lagi pada produk-produk herbal. Sebab memang kesan tersebut yang ingin dibentuk. Pakaian dinas lapangan (PDL), pakaian dinas harian (PDH) angkatan darat pada mayoritas negara juga menggunakan dominasi hijau untuk menunjukkan keberpaduan dengan alam. Dan di lapangan bisa jadi strategi “mimikri”. 

Alam juga identik dengan kedamaian. Dan karenanya hijau adalah warna kedamaian. Makanya kita akan menemui di beberapa rumah sakit, sebagian interior dan seragam kru rumah sakit tersebut menggunakan warna hijau. Karena warna hijau adalah warna yang menenangkan dan secara bersamaan warna yang bisa membangkitkan semangat untuk sembuh dan hidup lebih lama.

Sebagian juga menganggap bahwa hijau ini warna Islam. Kesan ini memang tidak wajib, namun sebagian ada yang menggunakan kesan ini dalam beberapa kesempatan. Bisa jadi karena filosofi “kedamaian” dalam warna hijau bersesuaian dengan arti kata “Islam” yang salah satu artinya adalah “damai”. Bisa jadi juga karena di beberapa surat dalam Al Qur’an disebutkan eksplisit tentang warna ini (bisa dilihat di surat Ar Rahman ayat 76, Al Insan ayat 21 dan Al Kahfi ayat 31).

Kampanye “Go Green” juga menunjukkan masalah filosofi hijau dan alam ini. Bahwa jika kita mau kembali ke alam, bisa disimbolisasi dengan penggunaan warna hijau ini. Bisa kita lihat pada penggunaan logo sampai dengan beberapa POS materials pendukung kampanye ini yang selalu menggunakan hijau sebagai elemen dasarnya.

Hijau juga merupakan warna kesegaran. Jika produk anda ingin mengeksploitasi masalah kesegaran, ada baiknya anda menggunakan warna ini sebagai warna dominan dalam kemasan dan marketing toolsnya. Misalnya produk minuman teh, produk minuman kesegaran, produk pasta gigi herbal, produk makanan yang bisa membangkitkan kembali kesegaran tubuh.

Hijau juga bisa diartikan kesiapan dan keamanan. Makanya kita melihat dalam sebuah mesin misalnya, warna hijau pada lampu peringatan menandakan kondisi yang sudah aman. Kita juga bisa melihat simbolisasi ini di lampu penunjuk seperti lampu lalu lintas dan persinyalan kereta api. 

Secara budaya, hijau di Amerika merupakan simbolisasi uang dan kekayaan. Sementara di Cina ia adalah simbolisasi rasa malu, oleh karena itu warna hijau agak jarang digunakan di Cina.Hal yang agak tragis adalah warna hijau di Afrika Utara merupakan simbolisasi korupsi. Jika dihubungkan dengan bulan, maka Hijau dekat dengan bulan Agustus. 

Hijau juga menggambarkan keseimbangan hidup, harmoni, kestabilan dan ketenangan. Hal-hal ini biasanya sering dijual oleh para pengembang perumahan. Oleh karena itu nuansa hijau, nuansa alam selalu menghiasi marketing tools mereka. Bahkan logo-logo perumahan sedapat mungkin selalu mengandung warna ini. 

Masih berhubungan dengan hijau dan alam. Dimana alam merupakan sumber inspirasi dan kesegaran. Hijau juga kadang diidentikan dengan kreativitas. Sebab kreativitas adalah bagaimana kita menghasilkan ide-ide baru yang “segar”, sesuatu yang sebelumnya tidak terpikirkan oleh orang lain. Sebuah jalan keluar baru yang inovatif agar sebuah masalah bisa selesai dengan cara yang lebih baik. 

Pada desain web, warna hijau terasa lebih ringan dan lebih ramah pada mata. Oleh karena itu hijau ini biasa digunakan agar pembaca bisa lebih tenang ketika melihat halaman web tersebut. Sementara itu, hijau terang yang dipadukan dengan hitam background bisa menimbulkan kesan hi-tech pada sebuah website.

Orang yang menyukai warna hijau biasanya orang yang mencintai lingkungan, alam ketenangan, kedamaian, keindahan, kebebasan. Ia biasanya dominan, optimis, senang dipuji dan senang menasehati. Kelemahannya adalah ia suka iri, kadang berbohong, mudah tersinggung, mudah cemburu, selalu ingin diperhatikan dan disayang oleh pasangannya. 



Butuh jasa desain kemasan produk profesional? Klik disini >> jasa desain kemasan produk profesional




Tidak ada komentar:

Posting Komentar